Dari berbagai sumber yang ada saya menyimpulkan Entrepreneur adalah orang yang melahirkan
usaha baru dengan ide-ide kreatif dan inovatif tanpa harus takut mengalami
kegagalan, dan mampu menemukan sumber daya yang dapat dikembangkan serta tajam
dalam melihat resiko.
Seorang entrepreneur harus mampu
menghadapi dan mengatasi segala macam rintangan yang menghadang serta mampu
mengembangkan rintangan menjadi jalan menuju sukses.
Enterpreneur keturunan atau pilihan?
Menurut kamus meriam Webster seorang
entrepreneur di sedut sebagai “ Economic Leader”, karena seorang entrepreneur
harus mampu memimpin perubahan dan membuat tata aturan baru dalam system
ekonomi. Dia berada di garda terdepan dan terawal bagi satu
proses bisnis. Dialah yang menemukan produk yang tepat dan pasar yang tepat,
dan harus mampu membujuk calon-calon investor agar mau
merogoh kantongnya untuk memproduksi dan memasarkan produk itu dan mampu
menemukan calon manager yang tepat untuk mengelola satu usaha baru kalau sudah berjalan.
Apakah menjadi seorang entrepreneur
merupakan anugrah karena keturunan atau pilihan? Dalam bukunya Robert Kiyosaki
yang berjudul “Cash Flow Kuadran” dijelaskan seperti dalam gambar di bawah ini.
Dijelaskan oleh Robert Kiyosaki bahwa dalam kehidupan ada 4 type manusia dalam menjalankan kehidupannya. Yaitu :
·
Employee
Adalah fase kehidupan yang banyak
dijalankan oleh manusia. Dimana sesorang dalam fase ini adalah sebagi pekerja
atau karyawan. Type manusia dalam fase ini lebih memilih hidup dalam zona
kenyamanan dengan gaji setiap bulan tanpa mau mengambil resiko untuk melakukan
perubahan dalam hidupnya.
Setinggi apapun jabatannya dalam perusahaan
tetap mereka disebut employee, karena mereka bekerja pada seorang “Bos” yang
mengatur sebagian besar hidup mereka.
Type employee tidak memiliki kebebasan financial mereka selalu bergantung
pada nasib.
Seseorang yang berada dalam fase ini bukan entrepreneur.
·
Self Employee
Dalam fase ini seseorang mulai mengalami
perubahan, karena merak mulai bias menagmbil keputusan untuk melakukan
perubahan dalam hidup. Mereka menyadari bahwa kehidupan mereka dapat berjalan
kalau mereka mau menjalankan usaha mereka. Dan dalam fase inipun seorang Self
Employee juga menyadari bahwa kalau mereka tidak bekerja maka mereka tidak akan
dapat melanjutkan kehidupan.
Untuk itu mereka akan selalu berupaya agar
selalu dapat menjalankan aktifitas usaha mereka
untuk meneruskan kehidupan.
Fase ini menunjukkan seseorang menuju
tahapan untuk menjadi entrepreneur.
·
Busness
Owner
Manusia dalam fase ini sudah mampu
menghilangkan ketakutan dalam dirinya
karena mereka menciptakan sebuah system ekonomi yang dijalankan oleh
orang-orang yang dipercaya sehingga tanpa mereka harus menjalankan usaha uang
akan terus mengalir dalam pundi-pundi mereka.
Fase ini menunjukkan bahwa ia seorang entrepreneur.
·
Investor
Tahap inilah yang bagi sedikit orang
merupakan tahap yang paling mengasyiokkan, dimana mereka tidak lagi harus
memikirkan bisnis mereka, akan tetapi mereka cukup menginvestasikan uanga merka
dan uang tersebut yang bekerja dan menambahjumlah uang dalam pundi-pundi
mereka.
Fase ini menunjukkan bahwa ia seorang entrepreneur.
Apakah
seorang Enterpreneur selalu berasal dari keluarga kaya? Tidak, lihatlah pendiri Apple, Steve Jobs, seorang anak muda dengan beragam ide dan hobi
melakukan eksperimen di garasi rumahnya hingga akhirnya menjadi pemimpin Apple
Inc, perusahaan raksasa dan banyak menghasilkan produk populer di seluruh
dunia.
, Bill Gates Seorang anak muda dengan semangat
yang tinggi mampu menggapai impiannnya
Dan
masih banyak lagi kisah sukses di dalam negeri ini seperti Drs. H ThayebMoh.Gobel, pendiri PT Transistor Radio
Manufacturing di Cawang yang menjadi cikal bakal PT. Panasonic Gobel.
Lalu
bagaimana dengan kita? Di fase mana kita akan berada, semua kembali pada diri
kita, Karena setiap fase yang dipilih semua memiliki resiko yang
harus siap dan mau tidak mau harus dihadapi.
Employee,
Self Employee, Busness Owner atau Investor adalah merupakan sebuah pilihan,
tentukan dimana kita akan berdiri. Karena tidak semua orang di ciptakan dengan
kondisi yang sama. Ingin nyaman dengan penghasilan yang tetap dan
terbatas tetapi tidak memiliki kebebasan
financial atau ingin memiliki kebebasan
financial dengan penghasilan yang tak terbatas,
jadilah
Enterpreneur.
sumber : dari berbagai sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar